Tampilkan postingan dengan label linux. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label linux. Tampilkan semua postingan

Mengganti Wallpaper Otomatis Pada Ubuntu Tanpa Aplikasi



  Pernah gak terfikir jika kita ingin mengganti wallpaper otomatis pada ubuntu tanpa menggunakan aplikasi, disini saya akan mengulasnya tanpa menggunakan aplikasi, secara manual dengan bantuan script yang saya add pada startup., mungkin pada ubuntu yang sekarang sudah ada fitur mengganti otomatis ini. Terkadang kita selalu di permudah oleh aplikasi aplikasi ini itu contohnya DesktopNova, wallch dan sebagainya, yang terpenting adalah bagaimana cara kerjanya mengganti tampilan desktop otomatis terhadap waktu yang telah kita tentukan, Bantuan aplikasi memang mudah, tinggal klak klik tanpa ngoding itu bisa membuat kita bodoh, apatis terhadap lingkungan OS, kalau bisa ya kita harus memcoba membuat aplikasi sendiri, jangan sering sering menggunakan apliasi orang :D. oke sampai disitu saja nasehat saya dalam hal belajar, kita lanjut pada pembahasannya "bagimana membuat wallpaper berganti otomatis pada ubuntu "?

  pertama-tama kita harus menyiapkan kumpulan gambar PNG/JPG, pada satu folder (biar mudah), letaknya terserah, mau di /home atau di /root.

Setelah itu buka terminal (Ctrl+T) dan jalankan syntax ini :
gedit 
dan buat sebuah script seperti ini , nanti saya jelaskan di bawah :
#!/bin/bash
#change wallpaper
#jotii66

#wallpaper1
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 1.jpg
 

#wallpaper2
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 2.jpg

#wallpaper3
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 3.jpg

#wallpaper4
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 4.jpg
 

#wallpaper5
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 5.jpg

#wallpaper6
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 6.jpg

#wallpaper7
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 7.jpg
 

#wallpaper8
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 8.jpg

#wallpaper9
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar 9.jpg

#wallpaper N
sleep 10;
gsettings set org.gnome.desktop.background picture-uri file:///home/jotii/nama gambar N dan seterusnya.jpg 
Ganti or Change
Hijau = Waktu yang di butuhkan untuk mengganti gambar (satuan detik) contoh diatas adalah setiap 10 detik wallpaper akan berganti dengan yang lain.
Merah = Alamat folder yang kita gunakan untuk meletakan meletakan gambar gambar  tadi

NB : Jika kita ingin menambahkan gambar lagi contohnya 200 gambar, silahkan, yang penting tambahkan script di bawah nya sebanyak yang kita inginkan untuk mengganti gambar.

Oke, Script nya sudah kita buat dan langsung di SAVE di /home  dengan nama .wall.sh

Masukan perintah ini untuk memberi permission;
chmod 755 .wall.sh
Buka Startup manager pada ubuntu ADD dan tambahkan perintah sebagai berikut
Name    : Wallpaper change 
Command : sh .wall.sh
Comment : terserah
Atau melalui browser file .wall.sh juga bisa, tergantung sukanya yang mana. jika sudah selesai kita langsung melakukan restart system, untuk menjalankannya, jadi sekarang wallpaper kita sudah berganti secara otomatis tanpa bantuan download aplikasi lagi.


Semoga Sukses !

Fix Printing Service Not Available Pada Ubuntu

   Printing Service adalah sebuah layanan yang digunakan untuk printer, dalam hal untuk mengeprint dokumen dan sebagainya. Di ubuntu sendiri layanan printer tersebut tidak harus menginstall driver lagi karena sudah support pada kernelnya, jadi jika kita ingin mengkoneksikan printer dan mengeprint dokumen tinggal mencari Tools Printer pada ubuntu di Dashboard sudah terinstall secara default.

  Terkadang jika kita ingin mengkoneksikan printer pada OS ubuntu terdapat bug / error yaitu " Printing Service Not Available ", Bahkan sesudah kita merestart servicenya juga masih terdapat error, Ini mengindikasikan bahwa konfigurasi  file servicenya bermasalah atau pada scriptnya dan harus di perbaiki, Contoh ScreenShoot Error nya di bawah ini :


  Pada Gambar Screeshot diatas sudah jelas bahwa notif errornya not available, jadi kita harus mengedit atau mengubah konfigurasi service. oke lanjut saja bagaimana cara memperbaiki error tersebut.

Cara Fixnya : 

Buka terminal dan jalankan printah ini
sudo mv /etc/cups/cupsd.conf.bak
sudo gedit /etc/cups/cupsd.conf
lalu copy script ini di bawah ini dan pastekan pada gedit
#
#
# Sample configuration file for the CUPS scheduler. See "man cupsd.conf" for a
# complete description of this file.
#

# Log general information in error_log - change "warn" to "debug"
# for troubleshooting...
LogLevel warn

# Deactivate CUPS' internal logrotating, as we provide a better one, especially
# LogLevel debug2 gets usable now
MaxLogSize 0

# Administrator user group...
SystemGroup lpadmin

# Only listen for connections from the local machine.
Listen localhost:631
Listen /var/run/cups/cups.sock

# Show shared printers on the local network.
Browsing Off
BrowseOrder allow,deny
BrowseAllow all
BrowseLocalProtocols CUPS dnssd
BrowseAddress @LOCAL

# Default authentication type, when authentication is required...
DefaultAuthType Basic

# Restrict access to the server...
<Location />
  Order allow,deny
</Location>

# Restrict access to the admin pages...
<Location /admin>
  Order allow,deny
</Location>

# Restrict access to configuration files...
<Location /admin/conf>
  AuthType Default
  Require user @SYSTEM
  Order allow,deny
</Location>

# Set the default printer/job policies...
<Policy default>
  # Job-related operations must be done by the owner or an administrator...
  <Limit Send-Document Send-URI Hold-Job Release-Job Restart-Job Purge-Jobs Set-Job-Attributes Create-Job-Subscription Renew-Subscription Cancel-Subscription Get-Notifications Reprocess-Job Cancel-Current-Job Suspend-Current-Job Resume-Job CUPS-Move-Job CUPS-Get-Document>
    Require user @OWNER @SYSTEM
    Order deny,allow
  </Limit>

  # All administration operations require an administrator to authenticate...
  <Limit CUPS-Add-Modify-Printer CUPS-Delete-Printer CUPS-Add-Modify-Class CUPS-Delete-Class CUPS-Set-Default CUPS-Get-Devices>
    AuthType Default
    Require user @SYSTEM
    Order deny,allow
  </Limit>

  # All printer operations require a printer operator to authenticate...
  <Limit Pause-Printer Resume-Printer Enable-Printer Disable-Printer Pause-Printer-After-Current-Job Hold-New-Jobs Release-Held-New-Jobs Deactivate-Printer Activate-Printer Restart-Printer Shutdown-Printer Startup-Printer Promote-Job Schedule-Job-After CUPS-Accept-Jobs CUPS-Reject-Jobs>
    AuthType Default
    Require user @SYSTEM
    Order deny,allow
  </Limit>

  # Only the owner or an administrator can cancel or authenticate a job...
  <Limit Cancel-Job CUPS-Authenticate-Job>
    Require user @OWNER @SYSTEM
    Order deny,allow
  </Limit>

  <Limit All>
    Order deny,allow
  </Limit>
</Policy>

# Set the authenticated printer/job policies...
<Policy authenticated>
  # Job-related operations must be done by the owner or an administrator...
  <Limit Create-Job Print-Job Print-URI>
    AuthType Default
    Order deny,allow
  </Limit>

  <Limit Send-Document Send-URI Hold-Job Release-Job Restart-Job Purge-Jobs Set-Job-Attributes Create-Job-Subscription Renew-Subscription Cancel-Subscription Get-Notifications Reprocess-Job Cancel-Current-Job Suspend-Current-Job Resume-Job CUPS-Move-Job CUPS-Get-Document>
    AuthType Default
    Require user @OWNER @SYSTEM
    Order deny,allow
  </Limit>

  # All administration operations require an administrator to authenticate...
  <Limit CUPS-Add-Modify-Printer CUPS-Delete-Printer CUPS-Add-Modify-Class CUPS-Delete-Class CUPS-Set-Default>
    AuthType Default
    Require user @SYSTEM
    Order deny,allow
  </Limit>

  # All printer operations require a printer operator to authenticate...
  <Limit Pause-Printer Resume-Printer Enable-Printer Disable-Printer Pause-Printer-After-Current-Job Hold-New-Jobs Release-Held-New-Jobs Deactivate-Printer Activate-Printer Restart-Printer Shutdown-Printer Startup-Printer Promote-Job Schedule-Job-After CUPS-Accept-Jobs CUPS-Reject-Jobs>
    AuthType Default
    Require user @SYSTEM
    Order deny,allow
  </Limit>

  # Only the owner or an administrator can cancel or authenticate a job...
  <Limit Cancel-Job CUPS-Authenticate-Job>
    AuthType Default
    Require user @OWNER @SYSTEM
    Order deny,allow
  </Limit>

  <Limit All>
    Order deny,allow
  </Limit>
</Policy>

#
#
 
Lalu Save file tersebut dan Beri permision pada file tersebut
sudo chmod 755 /etc/cups/cupsd.conf
Jalankan perintah ini pada terminal untuk merestart service
sudo service cups restart
Jika tetap masih error, silahkan restart
sudo reboot 

NB : Testing Pada Ubuntu 14.04

 
Semoga Sukses !!

Fix Wireless Injection Driver RTL8723be Pada Kali Linux 2.0



  Jaringan wireless atau yang dikenal dengan jaringan nirkabel memungkinkan mengkoneksi suatu perangkat (komputer, laptop,dll)kedalam jaringan, Dengan demikian banyak para attacker labil yang dikenal dengan BOCAH , mengambil keuntungan untuk, mengerjai orang , mencuri bandwith dan lain lain. Driver  RTL8723be adalah salah satu jenis dari perangkat atau chip NIC yang di produksi oleh vendor REALTEK, Biasanya pada Kali Linux pada kernel 4.X setelah kita menginstallkan driver RTL8723be tidak mendukung tools Aireplay-ng, MDK3 dan lain lain dalam proses menginjeksi jaringan, jadi kita harus melakukan patching pada kernel.

  Setelah saya googling kesana kemari Pada versi driver RTL8723be file patching untuk kernelnya tidak saya temukan, atau mungkin karena saya kurang bahasa inggris atau apalah, Sehingga saya mengambil sebuah inisiatif bahwa jika tidak ada file untuk patching Kernel, kita harus melakukan Downgrade Kernel 3.16 atau menurunkan versi kernel ke 3.16, biasanya pada kali linux 2.0 kernel default yang teristall adalah linux-image 4.x. Ok lanjut saja " Bagaimana mendowngrade sebuah kernel agar bisa menjalankan tools injeksi jaringan ?"


Cara Fix Nya 


Untuk 32-bit system 

Masukan peritah ini pada terminal 
cd Download
mkdir kernel
cd kernel
Download dengan perintah ini
wget http://kernel.ubuntu.com/~kernel-ppa/mainline/v3.16-utopic/linux-headers-3.16.0-031600-generic_3.16.0-031600.201408031935_i386.deb

wget http://kernel.ubuntu.com/~kernel-ppa/mainline/v3.16-utopic/linux-headers-3.16.0-031600_3.16.0-031600.201408031935_all.deb


wget http://kernel.ubuntu.com/~kernel-ppa/mainline/v3.16-utopic/linux-image-3.16.0-031600-generic_3.16.0-031600.201408031935_i386.deb
Lalu install Kernel tersebut
sudo dpkg -i *.deb 
Selesai, lalu Restart dan pada GRUB pilih versi kernel  3.16
sudo reboot

Untuk 64-bit System

Masukan peritah ini pada terminal 
cd Download
mkdir kernel
cd kernel
Download dengan Perintah ini :
wget http://kernel.ubuntu.com/~kernel-ppa/mainline/v3.16-utopic/linux-headers-3.16.0-031600-generic_3.16.0-031600.201408031935_amd64.deb

wget http://kernel.ubuntu.com/~kernel-ppa/mainline/v3.16-utopic/linux-headers-3.16.0-031600_3.16.0-031600.201408031935_all.deb


wget http://kernel.ubuntu.com/~kernel-ppa/mainline/v3.16-utopic/linux-image-3.16.0-031600-generic_3.16.0-031600.201408031935_amd64.deb
 
 Lalu Install kernel tersebut 
sudo dpkg -i *.deb
Selesai, lalu Restart dan pada GRUB pilih versi kernel  3.16
sudo reboot
NB : 
  • Jika Pada penginstalan Kernel terdapat error itu artinya ada paket yang tidak lengkap, cara fixnya silahkan install paket tersebut !
  • jika ada Error pahami Error tersebut lalu cari solusi
  • Testing Pada Kali Linux 2.0 Sanaa 

Semoga Sukses !

Disable Fungsi SplashScreen Pada Ubuntu


  Splashscreen adalah tampilan Grafis yang pertama kali muncul yang mengindikasikan bahwa Operating systemnya sedang melalukan boot untuk masuk ke tampilan utama. sebelum kita masuk kedalam tampilan GUI interfaces-nya (Desktop), biasa Splashscreen itu muncul setelah GRUB, Pada versi Ubuntu <12.x, Splashscreen biasanya sudah terinstall secara default, jika pada ubuntu Versi >12.x tidak menggunakan SplashScreen melainkan menggunakan Plymouth.

  Terkadang banyak pengguna linux yang mendisable-kan fungsi dari Splashscreen ini agar fungsi nya biar cepat melakukan booting dan cepat masuk kedalam tampilan dekstop maupun CLI. Berrikut ini yang saya bahas adalah " Bagaimana mendisable-kan fungsi SplashScreen Pada Ubuntu" ?

Masukan perintah ini pada terminal 
sudo gedit /etc/default/grub
Cari baris perintah ini dalam file tersebut
GRUB_CMDLINE_LINUX_DEFAULT="quiet splash" 
Lalu ganti baris tersebut menjadi seperti ini
GRUB_CMDLINE_LINUX_DEFAULT="" 
lalu SAVE dan silahkan update grub 
sudo update-grub
Selesai, jika ingin melihat perubahan konfigurasinya bisa langsung di restart
sudo reboot


Semoga Sukses !!

Fix GRUB Windows (8/8.1/10) Pada Linux Ubuntu



   Pada proses booting pertama pada OS yang berbasis Linux dan list list OS atau pemilihan OS tersebut disebut sebagai GRUB  (Grand Unified Bootloader) adalah sebuah program pada OS yang berbasis linux yang menampilkan pilihan sistem operasi pada saat proses booting sehingga kita nantinya dapat melakukan dualbot ataupun multiple boot. Apabila kita menginstall lebih dari satu sistem operasi pada satu komputer atau PC, misalnya di PC kita sudah terinstall Microsoft Windows dan Linux Ubuntu, GRUB ini sangat berguna untuk menampilkan pilihan pilihan OS yang akan dijalankan.

  Terkadang ketika kita menginstall dualboot antara Microsoft Windows 8, 8.1, 10, dan Linux (Ubuntu, Mint dan lain lain), Terkadang pada list GRUB tersebut tidak menampilkan list pemilihan OS Windows, ini terjadi karena produk Microsoft Windows menggunakan system boot UEFI pada System Bios (Basic Input/Output System), sehingga grub tidak mengenali atau sebagainya. Jadi, kita perlu sedikit modifikasi pada file GRUB. oke lanjut saja kita bahas tentang Bagaimana cara fix GRUB tersebut agar Microsoft Windows bisa terdetect pada GRUB ubuntu kita.

Cara Fix nya 

Masukan perintah ini pada terminal 
sudo gedit /boot/grub/grub.cfg
Cari text/string di bawah ini pada file tersebut
### BEGIN /etc/grub.d/30_os-prober ###
Lalu tambahkan syntax ini di bawah text tersebut
menuentry "Nama OS" {
set root='(partisi OS)'
chainloader /EFI/microsoft/BOOT/bootmgfw.efi
}
NB :  
  1.  Merah (Red) = Nama OS Windowsnya  
  2.  hijau (Green) = Tempat Partisi Penginstalan OS Windowsnya, lebih detail Lihat Di Gparted.
 
Contoh nya Seperti Ini :
menuentry "Windows 8.1" {
set root='(hd0,gpt2)'
chainloader /EFI/microsoft/BOOT/bootmgfw.efi
}
Setelah itu selesai, Save.


  Perlu diingat bahwa setelah mengedit file ini jangan pernah update grub, karena dapat menghilangkan konfigurasi yang telah kita buat. Jika kita menginstall kernel baru, maka kita perlu mengulangi langkah langkah diatas ini, untuk menampilkan pilihan boooting untuk windows kita.

NB : Testing di Ubuntu 14.04



Semoga Sukses !!

Trik Flareget Download Manager Agar Unlimited Tidak Perlu Bayar


  Jika kita sebelumnya pernah menggunakan atau mendengar Xtreme Download Manager (XDM) sebelumnya di Linux dan software ini di repotkan dengan menginstall Java Development Kit (JDK) dan susah dalam mengintegrasikan kedalam browser karena masih manual. jadi tenang masih banyak kok software download manager lainnya di linux, salah satunya ya flareget, jika blm punya silahkan download DiSini

  FlareGet adalah salah satu Software Download Manager untuk Linux yang dapat dikatakan memiliki cara kerja dan tampilan sangat mirip dengan IDM di Windows. FlareGet ringan untuk dijalankan, mudah digunakan, dan yang pasti dapat men-download dengan multi-koneksi sehingga lebih cepat. Disini kita tidak membahas bagaimana cara meninstall atau menggunakannya, tapi kita disini membahas bagaimana cara melakukan trik pada flareget " Agar setiap kita download lebih dari 10x perhari tidak meminta bayar $10 "

  Biasa Nya Flareget yang Free Akan membatasi Pengguanaan Download Nya 10x Download  Per Hari Dan Selebihnya Akan meminta Bayar  $10 . Untuk Membuat Unlimited Tanpa Dibatasi Cukup mengikuti Step Di Bawah Ini :

Buka Terminal lalu jalankan Perintah ini :
cd ~/.config/FlareGet/Settings/
sudo gedit Settings.conf
 NB : jika file Setting.conf  tidak Ada dalam folder Settings Cukup Mencari File Settings.conf pada folder .config/FlareGet/Settings/

Ubah Script pada Setting.conf Ini :
flashpid=10
Menjadi :
flashpid=9999999999999999999999 
Dan Lalu Ubah :
downpid=@Variant(\0\0\0\x10\0%~\xc9\0\0\r\x82\0)
Menjadi :
downpid=@Variant(\0\0\0\x999999999999999999999999\0%~\xc9\0\0\r\x82\0) 
Lalu save file Setting.conf tersebut dan masukan perintah ini pada Terminal:
sudo chmod 444 Settings.conf
Mengubah permission Owner, Group dan Other menjadi Read Semua

NB : Testing Pada Ubuntu 14.04


Semoga Sukses !!