Tampilkan postingan dengan label linux. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label linux. Tampilkan semua postingan

Fix Error "The Following Signature were invalid: NODATA 1 NODATA 2 " Pada Ubuntu


  Ketika kita sedang menginstall aplikasi ataupun mengupdate aplikasi, dan melakukan update pada OS Ubuntu terkadang kita akan mengalami kendala seperti error signature atau semacamnya. Dalam beberapa kasus yang saya temukan, prosesnya tidak selalu berjalan lancar, ketika menjalankan apt-get update pada Ubuntu akan menghasilkan pesan kesalahan seperti berikut:
E: GPG error: http://extras.ubuntu.com quantal Release: The following signatures were invalid: NODATA 1 NODATA 2
  Error seperti contoh yang di atas terjadi karena GPG terjadi error atau keys nya tidak cocok atau apalah pokoknya tentang GPG haha. Sedangkan cara untuk mengatasinya adalah dengan menghapus GPG keys-nya dengan menjalankan syntax di bawah ini.

Cara Fixya :

Cara mengatasinya cukup dengan beberapa langkah yaitu, buka terminal (Ctrl+T), lalu masukan perintah ini :
sudo rm /var/lib/apt/lists/* -vf
lalu coba kita lakukan update dengan perintah di bawah ini :
sudo apt-get update

NB : Testing pada Ubuntu 12.10 

Tombol Fn + F1 - F12 Tidak Berkerja Pada Ubuntu

 

  Pada dasarnya saya mengalami masalah pada Pencahayaan layar pada laptop (brightness) di laptop saya, bukan karena keyboard saya rusak atau lainnya, tetapi tombol shortcut yang biasanya saya gunakan untuk melakukan hal tersebut yang tidak berfungsi, tapi pada OS Windows lancar lancar aja.
  Kombinasi tombol Fn + Brightness Control (biasanya F5 atau F6) yang biasanya sering saya gunakan di windows, tidak dapat saya gunakan di Ubuntu. Sudah banyak cara yang saya coba di berbagai tutorial yang tersebar di internet, tetapi tidak juga mendapat hasil yang diinginkan.

  Akhirnya saya mendapatkan cara yang sangat sederhana, yaitu cukup menginstall aplikasinya, dengan cara ini saya rasa sangat membantu. Saya menggunakan sensors-detect. Cara menggunakannya pun saya rasa sangat mudah, ketika sudah kita install, maka tombolnya sudah berfungsi dengan seperti pada OS windows saya. kita bisa dengan mudah mengatur kecerahan layar laptop. Oke lanjut saja bagaimana cara fixnya.
  Fungsi sensor-detect adalah untuk mendeteksi dan menjalankan sensor sensor yang da pada laptop, jadi sebaiknya jika kita baru saja menginstall ulang, ada baiknya kita menginstall paket ini. bukan hanya untuk mengaktifkan tombol Fn + saja tapi ubuntu sensor sensor yang lain juga.

Cara Fixnya

Buka Terminal dan masukan perintah ini untuk menginstall paket yang kita butuhkan, 
NB : Harus Terkoneksi dengan jaringan Internet.
sudo apt-get update
sudo apt-get install lm-sensors tp-smapi-dkms tpb
sudo sensors-detect

5 Software Video Editing Terbaik Pada Distro Varian Linux

  Di zaman digital seperti sekarang ini perkembangan dunia digital begitu pesat terutama pada bidang media, baik itu berupa foto maupun berupa video. Mungkin kita sudah pernah mendengar tentang video editing pada OS microsoft windows seperti Adobe Primiere, After Effect, sony Vegas dan lain lain, tapi semua itu berbayar loh gak gratis, bahkan harganya bisa sampai jutaan juta rupiah.
  Pada postingan kali ini saya akan menjelaskan lima software terbaik dalam hal video editing open source pada distro varian Linux. Software Video Editing berfungsi sebagai Pengolah hasil video rekaman kita, mengedit, mengganti gradient (efek pewarnaan) bahkan bisa menghasilkan efek pada video kita, oke langsung saja ke pembahasannya lima software Video Editing pada Distro Varian Linux.

Pitivi

  PiTiVi adalah aplikasi yang berlisensi open source, Video editor yang dikembangkan oleh kolaboratif dan kontributor dari masyarakat di seluruh dunia. Hal ini berlisensi di bawah Lisensi GNU/Linux.


  Pitivi dirancang untuk menjadi perangkat lunak editing video yang intuitif yang terintegrasi dengan baik dalam lingkungan desktop GNOME. Ini bertujuan untuk menjadi "sebuah, kuat editor video yang fleksibel yang dapat menarik bagi prosumers dan profesional."

Pada default penginstallan pitivi masih sangat sederhana tanpa adanya Video dan sound Effect. Untuk info lebih jelasnya Bisa langsung ke website resminya DISINI


OpenShot

  OpenShot adalah aplikasi yang berlisensi open source di bidang multimedia yang dikembangkan oleh Jonathan Thomas dan tim mulai tahun 2008. Aplikasi ini ini disediakan untuk berbagai macam distribusi (distro) Linux dan saat ini sudah dipaketkan di setiap repository. kita juga bisa mengunduh paketnya dan meng-compile sendiri.


  Dalam segi kemampuan, OpenShot dapat menyisipkan suara sampai dengan beberapa track berlapis, memasukan gambar, memberian watermak pada video, menambah animasi transisi video, bahkan sampai dengan animasi 3D. Untuk info lebih jelasnya Bisa langsung ke website resminya DISINI

LightWorks

  LightWorks adalah aplikasi video editing yang full featured, dengan semua kekuatannya, kecepatan proses edit yang cepat, dengan dukungan semua format video umum, mulai dari SD, HD, 2K, bahkan format Red 4K sekalipun, Aplikasi Video Editing lightworks punya dua versi yang berbayar dan gratis.


 Software ini sangat simple dan mudah untuk dipelajari, buat anda yang mau belajar ngedit video, tampilan yang simple memudahkan anda untuk berkreasi membuat video yang anda inginkan, Sebenernya disitus lightworknya sendiri banyak tutorial yg diberikan tapi dengan bahasa inggris. Untuk info lebih jelasnya Bisa langsung ke website resminya DISINI

FlowBlade

  FlowBlade merupakan sebuah perangkat lunak editor video berbasis opensource yang sangat mudah untuk digunakan, Flowblade adalah editor video multitrack non-linear untuk Linux yang dirancang untuk memberikan yang cepat, tepat dan sederhana untuk memberikan pengalaman editing yang terbaik.


Aplikasi ini dapat digunakan untuk menggabugkan atau memotong video, membuat film dari klip video, klip audio dan gambar, menambah filter dan banyak lagi. Untuk info lebih jelasnya Bisa langsung ke website resminya DISINI

LIVES

  Lives adalah Aplikasi editor video gratis yang dikembangkan untuk sistem operasi Linux. aplikasi ini memiliki perpaduan kinerja video real-time dan editing non-linear. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengedit dan membuat video tanpa khawatir tentang format video, ukuran dan frame dan lain lain.


Untuk info lebih jelasnya Bisa langsung ke website resminya DISINI

5 Download Manager Versi GUI Terbaik Pada Linux

  Sebenarnya ada cukup banyak program download manager yang tersedia untuk Disto Linux. Kita bisa menemukan program yang cocok pada Ubuntu Software Center maupun di luar Ubuntu Software Center. Tapi beberapa orang tidak peduli jumlahnya, mereka hanya ingin tahu manakah download manager yang terbaik, itu yang akan mereka pakai.
  Saya tidak akan mengulas semua program download manager yang tersedia untuk Distro Linux karena saya tidak punya waktu untuk mengujinya semua. Download manager Andalan saya di Distro Linux adalah ProZilla download accelerator dan Flareget. Oke langsung saja kita bahas :

ProZilla (GUI/CLI)


  ProZilla adalah sebuah program download accelerator untuk GNU/Linux yang bekerja pada GUI dan CLI,yang gambar diatas adalah versi GUI. Prozilla melakuka beberapa sambungan pada saat download file dalam beberapa bagian dari berbagai server terus-menerus, sehingga meningkatkan kecepatan download dan men-download file lebih cepat daripada download dengan koneksi tunggal. Prozilla mampu melakukan pencarian ftp untuk situs lain. Untuk lebih lengkap dan cara menginstallnya pada Distro masing masing bisa langsung di cek DISINI

Flareget


  Flareget adalah Software Download Manager yang dibuat secara multi platform. Mendukung sistem operasi terkemuka seperti Linux, Windows, Mac OS. Tersedia juga versi gratis dan berbayar. Flareget Adalah salah satu Download Manager untuk Linux yang dapat dikatakan memiliki cara kerja dan memiliki tampilan sangat mirip dengan IDM di Windows. Aplikasi ini mengklaim dirinya sebagai download manager terbaik di Linux. flareGet ringan untuk dijalankan, mudah digunakan, dan yang pasti dapat men-download dengan multi-koneksi sehingga lebih cepat. Untuk lebih lengkap dan cara menginstallnya pada Distro masing masing bisa langsung di cek DISINI

Xtreme Download Manager (XDM)


  XDM adalah sebuah software downloader yang bisa digunakan di windows dan linux. xdm sangat bagus dan hampir mirip dengan IDM. bisa di katakan ini ada IDM nya Linux. XDM Bisa menaikkan kecepatan hingga 500% dan bisa me-resume download. Aplikasi downloader ini yang berjalan pada Java Runtime, XDM dapat berjalan pada semua sistem operasi yang dapat menjalankan Java Runtime. Untuk menggunakan aplikasi ini kita juga harus menginstall JAVA, jika tidak maka tidak dapat berjalan. Untuk lebih lengkap dan cara menginstallnya pada Distro masing masing bisa langsung di cek DISINI

SteadyFlow

 
  SteadyFlow adalah aplikasi download manager yang dibuat dengan inspirasi dari Transmission. SteadyFlow mempunyai tampilan yang sederhana sehingga mudah digunakan oleh para pengguna pemula. Download manager ini sangat sederhana sebenarnya, yang tujuannya, mendukung download beberapa file dan bisa resume, berhenti dan melanjutkan nanti. Salah satu kelebihan dari Steadyflow Download manager yaitu karena aplikasi kecil ini sudah terintegrasi dengan browser linux seperti mozilla Firefox dan Google Chrome. Untuk lebih lengkap dan cara menginstallnya pada Distro masing masing bisa langsung di cek DISINI

uGet


  uGet adalah aplikasi download manager yang sangat Powerfull & Ringan dengan persediaan fitur yang besar. Aplikasi uGet download manager untuk GNU/Linux yang dikembangkan dengan GTK +. Hal ini memungkinkan kita untuk mengklasifikasikan download, dan memungkinkan kita untuk mengimpor download dari file HTML. Untuk lebih lengkap dan cara menginstallnya pada Distro masing masing bisa langsung di cek DISINI

5 Distro Linux Yang Mempunyai Kegunaan Yang Aneh

  Beberapa hal aneh yang bisa kita jumpai di dunia internet seperti  distro Linux. OS Linux bervariasi dari hal yang terkecil yaitu kernel dan beberapa fitur dikemas dilingkungan desktop.
  Karena Linux adalah open source dan Free (Freedom), siapa pun bisa mengeditnya sesuka hati mereka asalkan tidak melanggar kebijakan GNU/linux. Berikut adalah beberapa Pengembangan Distro Linux lebih menarik, dalam urutan kegunaan dan keanehan.

Qubes OS


  Qubes adalah distro linux yang dirancang untuk menjadi aman. Dengan penggolongan sistem file menggunakan Qubes, Distro ini mengisolasi aplikasi dan data. Qubes juga termasuk browsing dengan banyak identitas, clipboard aman, dan aplikasi sementara. Qubes dibuat berdasarkan pada Virtualization milik Xen, X Window System, dan Linux, dan juga dapat menjalankan aplikasi Linux dan support sebagian besar driver Linux.



  Gambar di atas menunjukkan bagaimana KDE dapat disesuaikan sesuai Qubes. kita dapat melihat beberapa aaplikasi Firefox dan Thunderbird, masing-masing warna yang berbeda identitas milik qubes.
Qubes Linux mungkin itu cukup berguna untuk fanatik pada keamanan.

Tujuan utama Qubes adalah untuk memberikan isolasi yang kuat antara system, sehingga jika terjadi attacking ke salah satu domain, yang lain masih aman. Untuk lebih Jelasnnya bisa di cek pada website resminya Disini

Ultimate Edition 


 Tujuan utama Distro Edition Linux adalah untuk mendefinisikan ulang sistem operasi utama, jika mendefinisikan ulang os. Gambar di atas adalah dari Ultimate Edition Gamers, yang mencakup PlayOnLinux dan banyak emulator.


  Ultimate Edition termasuk banyak tema dari setiap rilis dari os. Saya tidak yakin bagaimana Ultimate Edition bisa berguna untuk sebagian besar pengguna, tapi edisi game ini cukup bagus dan saya menggunakannya ketika saya ingin install semua software game saya. untuk lebih jelasnya bisa di cek website resminya Disini

Ubuntu Satanic


  Ini adalah Ubuntu untuk para penggemar balack metal. Situs web ini menyatakan bahwa ini adalah sistem operasi Terkutuk, dan jika menjadi terkutuk berarti banyak memiliki tema tema aneh tentang kematian dan satanic. Untuk lebih jelasnya bisa di cek di website resmi nya Disini

Suicide Linux (Linux Bunuh Diri)


Setiap kali dan setiap saat ketika kita mengetik perintah yang salah atau tidak benar, maka penafsirnya akan dialihkan ke perintah rm-rf / dan itu bisa menghapus harddisk kita.

  Pada Gi yang Di Atas Kita bahkan tidak dapat membuka nautilus lagi, setelah hanya memasukan perintah yang salah, Namun, Suicide Linux dapat digunakan dari sudut pandang pendidikan, dalam hal pembelajaran (jika salah command tamat lah riwayat). Seperti yang dinyatakan oleh situs web mereka:
Jika Suicide Linux secara acak dihapus file tunggal tanpa memberitahu Anda setiap kali Anda membuat kesalahan ketik, mungkin terlihat menarik ke dalam stabilitas sistem operasi dan alat pendidikan untuk mendiagnosis dan memperbaiki sistem yang rusak.
Dan jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut dan ingin mencoba Suicide Linux, bisa langsung ke website resminya Disini

GoboLinux


  GoboLinux adalah distro unik yang dapat mengubah paket database. Ini benar-benar bisa menghilangkan atau menghapus database, karena filesystem adalah database. Setiap paket berada di dalamnya folder sendiri, /Programs/Xorg-Lib/7.4 tersebut dan /Programs/KDE-Libs/4.2.0. Root directory GoboLinux terlihat seperti berikut ini:
Programs  
Users  
System  
Files  
Mount  
Depot 
  Setiap program ada di folder Program, dan masing-masing program memiliki symbolic link untuk akses cepat di GoboLinux. Saya sarankan Anda mencoba GoboLinux, sangat cepat dan fresh dan tentunya kita akan di pusingkan oleh database. jika ingin mengetahui lebih lanjut bisa kunjungin website resminya Disini

    Pada Dasarnya Masing-masing distro ini berguna dalam hal tersendiri, meskipun sedikit aneh. Jika kita gunakan untuk distribusi linux normal atau distro yang sering kita pakai, kita harus mencoba bermain dengan beberapa pilihan ini. sebagai pengalaman aja.



Error apt-get Update Pada Kali Linux


  apt-get adalah sebuah baris perintah yang digunakan untuk melakukan fungsi-fungsi sebagai instalasi paket perangkat lunak yang baru, meng-upgrade paket perangkat lunak yang ada, meng-update daftar paket indeks, meningkatkan seluruh sistem Turunan Debian bahkan menghapus paket instalasi.
  APT menggunakan sebuah file yang berisi daftar 'sumber' dari paket yang bisa diperoleh. File yang digunakan oleh APT tersebut terletak di /etc/apt/sources.list. apt-get biasanya di jumpai pada distro linux yang berbasis debian seperti, ubuntu, linux mint, kali linux dan sebagainya.

  Disini kita akan membahas tentang cara fix apt-get update pada kali linux, bukan Distro lain, Terkadang setelah kita melakukan instalasi kali linux terdapat error yaitu tidak bisa di update. 

Contoh notifikasi errornya
root@kali:~# sudo apt-get update
E: Method http has died unexpectedly!
E: sub-process http received a segmentation fault
Contoh SS error

  
   Padahal dalam kasus ini kita sudah mengganti repository pada file /etc/apt/sources.list, ini di sebabkan karena paket apt bermasalah, jadi solusinya kita harus reinstall paket apt tersebut, oke langsung saja bagaimana cara fixnya. 

Cara fixnya :

Untuk System 32-bit

buka terminal dan masukan perintah ini :
cd Download
mkdir apt
cd apt
 Masukan perintah ini pada terminal untuk mendownload paket apt kembali
wget http://http.kali.org/pool/main/a/apt/libapt-pkg5.0_1.3~pre3_i386.deb
wget http://http.kali.org/pool/main/a/apt/apt_1.3~pre3_i386.deb
Unistall pakep apt dengan perintah di bawah ini
sudo apt-get remove apt --purge 
Selanjutnya install paket yang di download tadi dan ikuti perintah di bawah ini :
sudo dpkg -i libapt-pkg5.0_1.3~pre3_i386.deb
sudo dpkg -i apt_1.3~pre3_i386.deb
Selesai, coba jalankan update kembali
sudo apt-get update
Jika Masih terdapat error silahkan restart
sudo reboot 

Untuk System 64-bit

buka terminal dan masukan perintah ini :

cd Download
mkdir apt 
cd apt
Masukan perintah ini pada terminal untuk mendownload paket apt kembali
wget http://http.kali.org/pool/main/a/apt/libapt-pkg5.0_1.3~pre3_amd64.deb
wget http://http.kali.org/pool/main/a/apt/apt_1.3~pre3_amd64.deb
Unistall pakep apt dengan perintah di bawah ini
sudo apt-get remove apt --purge
Selanjutnya install paket yang di download tadi dan ikuti perintah di bawah ini :
sudo dpkg -i libapt-pkg5.0_1.3~pre3_amd64.deb 
sudo dpkg -i apt_1.3~pre3_amd64.deb
Selesai, Coba jalankan update kembali
sudo apt-get update
Jika masih terdapat error silahkan restart
sudo reboot 

Semoga Sukses !!